Sebelumnya, saya ingin berterima kasih kepada Iin atas kesediaannya dijadikan model.
Sebenarnya ada beberapa gambar lain, tapi saya memilih gambar ini karena komposisi warnanya cukup sederhana dan mudah untuk di vektor kan.
Software yang saya pakai adalah Adobe Photoshop CS3 Extended pada laptop Axio 1.6Ghz (lumayan lemot untuk ukuran laptop jaman dulu) dengan memori 702MB.
ok, langsung saja kita lihat tutorial step-by-step nya.
jika ada masukan silahkan komen di bawah ya,
Step 1
Open File di Photoshop. Kemudian di Posterize untuk menyederhanakan warna. Image > Adjusment > Posterize dengan Level: 4.Sebenarnya levelnya tergantung dari kondisi cahaya foto atau sesuai dengan seleran Anda.
Step 2
Gunakan Pen Tools untuk membuat tracing bagian jilbab. Jika Anda belum bisa menggunakan pen tools, silahkan cari di google tentang tutorial pen tools pada photoshop. atau anda bisa lihat pada postingan saya sebelumnya tentang pen tools. setelah itu, klik toogle visible/invisible pada layer jilbab untuk menjadikan hasil tracing jilbab disembunyikan. hal ini berguna untuk mengedit wajah dan sebagainya.Step 3
Langkah selanjutnya adalah membuat bayangan gelap pada jilbab. setelah gambar diubah pada mode posterize, kita dengan mudah dapat membedakan bagian yang gelap dan terang dengan sangat jelas. oleh karena itu dengan bantuan fasilitas ini, kita dapat lebih cepat menggunakan pen tools karena tidak perlu mencari batasan antara gelap dan terang.Step 4
Jika bagian terang-gelap pada jilbab selesai, kini bagian wajah yang akan kita lakukan. sebenarnya memakai dua warna pada bagian wajah sudah cukup. namun agar lebih realistis bisa ditambahkan satu warna sehingga urutan warna bagian wajah adalah sebagai berikut.Terang > Agak Terang > Gelap
Warna Terang digunakan sebagai dasar kulit atau sebagai background, sedangkan warna agak terang digunakan sebagai contour atau lekukan wajah seperti hidung, lekukan mulut, alis, dahi dll. Untuk warna gelap digunakan untuk mempertegas bagian yang tidak terkena cahaya, seperti pada gambar yaitu bagian dahi yang tertutup jilbab dan alis sebelah kanan.
Step 5
Bagian yang paling sulit dan lama adalah bagian mata dan bibir. untuk bagian mata, kita perlu berimprovisasi dan berkreasi agar hasil yang didapatkan sesuai dengan karakter vektor itu sendiri, yaitu sederhana dan menarik. Bagian mata memiliki beberapa bagian yang penting yaitu iris, bagian berwarna putih atau kornea, dan alis. alis sendiri terdapat dua bagian, yaitu bawah dan atas.Lekukan yang terdapat di atas mata merupakan karakter wajah seseorang. bisa saja orang tidak memiliki kerutan seperti itu, namun agar lebih mirip saya berikan kerutan di atas berwarna coklat.
Jika anda perhatikan, terdapat warna biru muda di sekitar iris, itu berfungsi sebagai bayangan dari alis. karena pada mode vektor kita bebas memilih warna, biru merupakan warna cerah netral pada putih.
sedangkan bagian iris itu sendiri saya menggunakan kombinasi hitam, biru putih, dan putih untuk membuat kesan nyata dan pantulan cahaya.
Sedangkan alis, sengaja saya tidak membuat bulu-bulu halus karena hanya untuk menyederhanakan bentuk sehingga kelihatan simpel dan menarik.
Step 6
Kadang bagian ini menjadi bagian yang paling sulit dan paling menarik bagi saya, yaitu bagian bibir. untuk bagian bibir saya membedakan menjadi 2 bagian utama, yaitu bagian gelap yang ada di tengah-tengah dan bibir itu sendiri. perlu improvisasi juga dan membutuhkan percobaan berkali-kali untuk membuat ekspresi yang tepat pada bibir.tambahkan tracing transparan di tengah-tengah bibir bagian bawah untuk memberikan kesan mengkilap.
Step 7
Bagian ini adalah bagian yang paling mudah, dan bisa dikerjakan di awal tadi, yaitu proses tracing bagian wajah. menggunakan warna dasar terang. ada sebagian lekukan wajah yang bersinggungan dengan bagian dalam jilbab. hal itu merupakan tugas kita untuk menempelkan bagian-bagian tadi agar tidak berlubang atau saling menutupi terlalu banyak.Step 8
Tambahkan juga asesoris lainnya jika ada dan diperlukan.dan hasil akhirnya…
0 komentar:
Post a Comment
Mohon Saran dan Komentarnya